Bebual

Masyarakat Puji Kinerja Bidang Pertamanan PUPR

Ilustrasi.(sumber;internet)

SUARA PEKANBARU - Gerak cepat Bidang Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) dipuji masyarakat Pekanbaru. Terutama dalam hal pemotongan pohon pelindung yang dianggap rawan, karena dapat mengancam keselamatan warga.

Seperti disampaikan Delvi Tanjung, salah seorang warga Bambu Kuning, Kelurahan Rejo Sari, Kecamatan Tenayan Raya. Dirinya mengaku senang atas respon cepat Bidang Pertamanan dalam memangkas pohon pelindung yang dianggap rawan, dengan kondisi miring kearah ruas Jalan Satria.

"Alhamdulillah. Kalau seperti ini kinerja pemerintah, NKRI pasti akan berjaya. Kita berharap apa yang dilakukan orang pertamanan (PUPR), dapat diikuti oleh instansi lainnya. Hari ini Minggu siang petugas dari pertamanan memangkas pohon di Jalan Satria. Kondisi pohonnya mengkhawatirkan, miring keruas Jalan Satria," ujar Delvi di lokasi.

Hal senada disampaikan warga lainnya, Mas Teking, Meri, Yanti, dan Katmah. Warga mengaku lega saat mengetahui pohon dipangkas. 

"Ya senang. Setiap warga melintas di sini, selalu was-was. Khawatir kalau pohonnya tumbang dan menimpa orang lewat," ungkap sebagian besar warga yang melintasi ruas jalan tersebut.

Terpisah, Kepala Bidang Pertamanan Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Edward Riansyah dikonfirmasi terkait apresiasi warga, menyampaikan, pihaknya berusaha maksimal dengan segala keterbatasan yang dimiliki. "Terutama dalam menyikapi laporan dari masyarakat," ucap Edu, panggilan Kepala Bidang Pertamanan, Ahad (11/1/2020) siang.

Edu berharap, masyarakat ikut aktif dalam mengawasi, serta melaporkan kondisi lapangan kepada instansi terkait. "Kita berharap peran serta masyarakat lebih aktif dalam hal ini," tutupnya.*





[Ikuti Terus Suarapekanbaru.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan