News

Tekan Inflasi, Gubri: Tanam Cabai di Pekarangan Rumah

SUARA PEKANBARU - Program menanam cabai diperkarangan dirancang sebagai upaya pengendalian inflasi di tanah air tak terkecuali di Provinsi Riau.

Kegiatan itu dimasifkan sejak adanya kebijakan nasional untuk mengendalikan inflasi di daerah yakni melakukan gerakan tanam cabai diperkarangan.

Terkait krisis pangan yang menyebabkan tingginya inflasi, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menyebutkan bahwa dirinya beserta para gubernur telah diundang dalam pertemuan bersama Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), Kamis, 1 September 2022 di Jakarta.

Tidak menunggu waktu lama, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar langsung gerak cepat untuk menjalankan kebijakan tersebut dengan melakukan gerakan tanam (gertam) 1.000 bibit cabai dihalaman belakang rumah dinasnya pada Jumat, 2 September 2022.

"Salah satu kebijakan nasional adalah mengajak masyarakat, ASN, dan penagawai agar menanam cabai dilahan pekarangan," ujar Gubri.

Di Provinsi Riau, cabai merupakan penyumbang tertinggi terjadinya inflasi. Untuk itu, orang nomor satu di Riau ini meminta dan mengajak seluruh masyarakat Riau supaya bersama- sama menekan angka inflasi dengan cara memasifkan gerakan tanam cabai diperkarangan.

Himbauan tersebut disampaikan Gubernur Syamsuar saat menghadiri silaturahmi akbar Ikatan Keluarga Sumatera bagian Selatan (IKSS) di Grand Ballroom Hotel Pangeran Pekanbaru, Ahad (4/9/2022).

Di tanah Melayu terdapat berbagai suku dan agama yang hidup rukup dan damai, termasuk masyarakat dari Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel). Untuk itu, Syamsuar mengajak seluruh masyarakat yang ada di Riau agar memelihara suasana aman dan kondusif serta mengajak masyarakat Sumbagsel untuk mendukung program tanam cabai diperkarangan sebagai upaya pengendalian inflasi di Sumatera khususnya di Riau.

"Gerakan nasional tanam cabai diperkarangan telah menjadi keputusan TPIP, kami harapkan juga masyarakat Sumbagsel yang ada di Riau patut kita dukung, karena memang semua gubernur sekarang lagi menggerakkan program itu sesuai dengan perintah bapak presiden," pinta Gubri.

Disebutkan Gubernur Syamsuar, saat ini angka inflasi Provinsi Riau berada pada kisaran 5,8 persen dari sebelumnya 7,0 persen. Namun, Riau harus turun menjadi 5 persen sehingga bisa dikatakan ekonomi Riau baik.





[Ikuti Terus Suarapekanbaru.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan