Bank Indonesia Berikan Beasiswa untuk 50 Mahasiswa Unilak

SUARA PEKANBARU - Bank Indonesia bersama dengan Universitas Lancang Kuning (Unilak) melakukan penandatangan kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) Program Beasiswa Bank Indonesia Tahun 2019, Jumat (27/9/2019).

Penandatanganan ini sebagai bukti kepedulian Bank Indonesia terhadap pendidikan di Riau. Sebelumnya, beasiswa juga telah diberikan kepada mahasiswa Universitas Riau dan UIN Suska Riau.

Manajer Fungsi Koordinasi dan Komunikasi Kebijakan Bank Indonesia Provinsi Riau Jonataruli mengatakan program ini mendukung program nasional untuk meningkatkan kapasitas SDM menuju Indonesia Unggul.

"Bank Indonesia juga telah memperluas cakupan pemberian beasiswa tidak hanya untuk mahasiswa dari perguruan tinggi negeri namun juga untuk mahasiswa perguruan tinggi swasta," ujarnya, Jumat (27/9/2019).

Ia mengatakan beasiswa ini akan diberikan kepada 50 orang mahasiswa yang berprestasi. Beasiswa tersebut dapat digunakan untuk mendukung biaya pendidikan, tunjangan studi maupun biaya hidup.

"Penerima beasiswa diutamakan mahasiswa dengan IPK minimal 3,00 (skala 4) dan berasal dari latar belakang keluarga ekonomi tidak mampu. Aktif di kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat, telah menyelesaikan 40 SKS atau tiga semester dan maksimal berusia 23 tahun saat menerima beasiswa serta tidak sedang menerima beasiswa dan/atau berada dalam status ikatan dinas dengan instansi lain," katanya.

Dikatakannya, tidak hanya memperoleh bantuan berupa biaya pendidikan, mahasiswa penerima beasiswa juga tergabung dalam suatu komunitas yaitu GenBI (Generasi Baru Indonesia) Riau.

"GenBI mendapatkan berbagai pelatihan secara berkala, terencana dan terarah untuk meningkatkan kompetensi individu dan mengembangkan karakter dan jiwa kepemimpinan agar mampu menjadi pemimpin di masa depan," ucapnya.

Sementara itu, Rektor Unilak Dr. Hj. Hasnati, SH, M.H dalam sambutannya menceritakan Unilak telah berdiri sejak tahun 1982 yang diprakarsai oleh Pemerintah Provinsi Riau.

"Saat ini di Unilak telah ada 19 prodi S1, 16 prodi telah berakreditasi B, dua prodi akreditasi A, kemudian dua prodi Pascasarjana. Rata-rata yang kuliah dari Riau, dan juga provinsi tetangga," ujar Rektor.

Ia menjelaskan saat ini di Unilak ada beberapa jenis beasiswa diantaranya beasiswa dari pusat, beasiswa dari Provinsi Riau, beasiswa aspirasi, beasiswa PPA, dan juga beasiswa dari Unilak.

"Dengan adanya beasiswa dari BI ini tentunya kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Bank Indonesia. Pemberian beasiswa kepada mahasiswa tentunya akan sangat selektif. Seperti dari keluarga yang membutuhkan, memiliki nilai akademik yang baik, dan bersungguh-sungguh," sebut Rektor.

Kerjasama ini ditandatangani oleh Dr. Hj. Hasnati, SH, M.H selaku Rektor Unilak dan Teguh Setiadi mewakili Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau dan dihadiri oleh calon penerima beasiswa.*