News

Harga Sawit Naik, Ini Kata Petani ke Menko Perekonomian

SUARA PEKANBARU - Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Provinsi Riau mengalami kenaikan, bahkan perhari ini diberitakan mencapai Rp3.600 perkilo. Sehingga dengan demikian, banyak petani yang merasa kebijakan pemerintah Presiden Jokowi terkait perkebunan kelapa sawit ini telah tepat sasaran dan berdampak baik bagi ekonomi masyarakat.

Hal tersebut berdasarkan pengakuan dari Indro, salah seorang petani sawit di Kabupaten Siak saat berdialog dengan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan lantang menyampaikan apresiasinya atas kebijakan pemerintah untuk membantu para petani sawit.

Indro mengungkapkan, sebagai petani sawit, ia bersama rekan-rekannya sangat merasakan dengan naiknya harga sawit.

Petani sawit lainnya, Irpan juga menyampaikan hal yang sama. Ia menyampaikan terima kasih dengan hadirnya bantuan dana dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Dengan demikian terangnya, ia bisa mengikuti program replanting sawit ini.

Irpan mengakui, sebelumnya telah berdiskusi dengan istrinya, jika tidak adanya bantuan dari pemerintah maka kebun sawitnya akan dijual atau bahkan dibiarkan begitu saja karena tidak memiliki biaya untuk melakukan replanting sawit.

Akan tetapi dengan hadirnya dana BPDPKS dengan mitra yang terpercaya dengan dibantu perbankan maka petani bisa melakukan peremajaan sawit agar produktivitas sawit dapat meningkat. Oleh karena itu, Irpan juga mengharapkan program pemerintah ini dapat dilanjutkan lagi, karena masih banyak petani sawit di Riau yang membutuhkan bantuan dari dana BPDPKS.

"Jadi harapan kami titip salam sama pemerintah, kami minta program BPDPKS ini jangan disetop. Pemerintah dilantik agar tidak patah program ini ditengah jalan, kami minta program ini dilanjutkan," inginnya.

Kemudian, petani sawit berikutnya, Edi juga menginginkan adanya jaminan dari pemerintah untuk melanjutkan program replanting sawit tersebut. Menurutnya, program pemerintah saat ini berjalan cukup baik, akan tetapi waktunya sudah tidak lama lagi.

"Jadi berikutnya agar program pemerintah berkesinambungan, teruskan pemerintah berikutnya Pak. Sehingga para petani sawit bisa maju bersama pemerintahan kita," harapnya.





[Ikuti Terus Suarapekanbaru.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan