News

Pembayaran Non Tunai di 2 Pasar Tradisional Pekanbaru Akan Mulai Diterapkan, Kapan?

 

SUARA PEKANBARU - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru dalam waktu dekat akan melaunching pembayaran dengan sistem non tunai di dua pasar tradisional di Kota Pekanbaru.

Pembayaran non tunai dilakukan dengan menggunakan Qris, berkerja sama dengan Bank BRI. Dimana, warga yang berbelanja bisa membayar lebih praktis jika tidak membawa uang tunai.

"Mudahan-mudahan mulai Minggu depan, ada dua pasar yang akan kita terapkan sistem Qris ini," ujar Kepala Disperindag Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, Selasa (31/10).

Menurutnya, dua pasar tradisional yang dimaksud adalah Pasar Cik Puan di Jalan Tuanku Tambusai dan Pasar Palapa di Jalan Palapa.

"Proses tanda tangan kerjasama dan administrasi bersama pihak bank dan Disperindag sudah kita selesaikan pada Minggu lalu. Jadi tinggal penerapan saja, itu di Pasar Cik Puan dan Palapa," jelasnya.

Apabila nantinya pembayaran dengan sistem Qris ini berhasil diterapkan, maka mulai November 2023 mendatang akan ada tiga pasar tradisional yang memberikan layanan bayar non tunai.

"Pembayaran non tunai kan sudah dilaunching di Pasar Lima Puluh beberapa waktu lalu. Jadi, kita targetkan, November nanti sudah ada 3 pasar tradisional yang akan menerapkan pembayaran Qris saat transaksi," pungkasnya.





[Ikuti Terus Suarapekanbaru.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan