News

450 Pondok Pesantren Tersebar di Riau, Ini Harapan Gubri Syamsuar

 

SUARA PEKANBARU - Gubernur Riau (Syamsuar), sampaikan perkembangan jumlah pondok pesantren saat ini sangat meningkat. Hingga saat ini, terdapat 450 pondok pesantren yang tersebar di Provinsi Riau.

"Saya bertugas menjadi gubernur pada 2019, saat itu jumlah pondok pesantren sebanyak 275, jadi hampir dua kali lipat peningkatannya," jelas Syamsuar di Sekolah Tahfidz Alquran Mi Hamidun Majid, Pekanbaru, Minggu (3/9/2023).

Orang nomor satu di Provinsi Riau itu jelaskan, alasannya begitu memberikan perhatian kepada tempat-tempat pendidikan agama, yakni untuk menciptakan generasi penerus yang unggul serta terdepan dalam ilmu agama. Pihaknya juga memberikan perhatian kepada guru-guru tahfidz di desa-desa dengan memberikan sejumlah bantuan demi kemakmuran dan kesejahteraan para guru.

Gubri berharap, melalui pondok pesantren dan sekolah tahfidz akan banyak melahirkan generasi penerus yang cinta alquran. Sehingga, sebutnya, Bumi lancang kuning ini dijaga keberkahannya oleh Allah S.W.T.

"Riau adalah negeri yang religius. Untuk menjaga negeri religius ini maka alquran menjadi salah satu yang harus dijaga. Selama kita menjaga membaca quran dan mensyiarkan alquran, maka allah pasti akan menyayangi negeri ini, sehingga dijauhi dari segala macam musibah dan diberikan segala keberkahan," tuturnya.

"Lalu berdasarkan sebuah penelitian, anak-anak penghafal quran ini mereka tidak sulit untuk mempelajari berbagai ilmu. Maka saya sudah lihat dan bertemu juga para hafidz yang dia ahli IT, sarjana Nuklir, Sarjana Teknik serta keilmuan umum lainnya, dan sebagai pemimpin saya mengupayakan hal tersebut tidak lain dan tidak bukan untuk masa depan generasi penerus kita," imbuhnya.

Disampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau membuat Lembaga Keilmuan bernama Majelis Alquran Riau (Maqari). Dibentuk sebagai upaya melahirkan generasi muda Riau yang qurani dan mempunyai  kualitas berwawasan kebangsaan.

"Melalui Maqari ini kita persiapkan guru-guru alquran, dan imam masjid yang berkualitas. Ini juga sebagai upaya kami menanamkan cinta alquran ditengah masyarakat. anak-anak kita ini Insyaallah ke depannya kita menyaksikan akan bersambung juga dengan para masyaikh bukan hanya di dalam negeri tetapi juga di luar negara sana. Mudah-mudahan dengan generasi Quran yang akan datang negeri Riau ini menjadi negeri yang bertuah dan berkah Insyaallah," tandasnya.





[Ikuti Terus Suarapekanbaru.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan