Pengusaha Kuliner di Riau Diminta Jangan Patok Harga Tinggi

SUARA PEKANBARU - saat hadir di pembukaan Resto Sedap Malam Durian Runtuh, Jalan Jenderal Sudirman, Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Senin (13/3/2023).

Demikian disampaikan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar saat hadir di pembukaan Resto Sedap Malam Durian Runtuh, Jalan Jenderal Sudirman, Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Senin (13/3/2023).

"Saya lihat di Jakarta sudah banyak makanan khas daerah yang terkenal di sana. Saat saya berkunjung ke Jakarta sudah banyak juga permintaan-permintaan makanan khas Riau ini untuk dihadirkan di sana," ucap Gubri didampingi Kepala Dispar Riau, Roni Rakhmat.

Pada kesempatan itu, Gubri Syamsuar juga mengapresiasi tempat kuliner yang ada di Riau, yakni Pondok Patin HM Yunus yang selalu disambangi sejumlah wisatawan ketika datang ke Pekanbaru, Riau.

"Bahkan Presiden Jokowi sempat menanyakan sama saya, Pondok Patin Yunus ini ada di Jakarta apa tidak?, kalau ada saya pasti sering berkunjung ke sana," kata Gubri seraya menyampaikan ucapan Kepala Negara.

Syamsuar berharap, usaha kuliner di Riau harus mengedepankan cita rasa khas daerah. Sehingga mampu menjadi kuliner favorit bagi tamu yang datang dari daerah lain.

Ditegaskan Syamsuar, hal lainnya yang harus diperhatikan adalah soal harga jual, menurutnya sangat penting mematok harga jual yang tidak terlalu mahal.

"Jadi cari untung itu tak perlu terlalu banyak, tapi yang penting bagaimana agar orang mau balek lagi ke tempat kita. Salah satunya harga jangan mahal-mahal," ucap Gubri Syamsuar.

"Karna ada laporan dari tamu saya dari Jakarta, harga durian di Pekanbaru harganya agak kemahalan, hal ini perlu saya sampaikan biar jadi masukan juga gitu," bebernya.