News

Jelang Kemarau, Pekanbaru Masih Terdampak Efek La Nina

 

SUARA PEKANBARU - Pekanbaru masih terdampak efek La Nina (fenomena curah hujan berlebih) jelang musim kemarau. Akibatnya, Pekanbaru masih mengalami hujan ringan hingga sedang dalam beberapa pekan ke depan.

"Kami selalu berkomunikasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Berdasarkan hasil komunikasi, Pekanbaru akan memasuki musim kemarau," kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru Zarman Candra, Sabtu (30/3/2024).

Karena masih ada efek La Nina, sehingga Pekanbaru masih mengalami hujan dengan intensitas kecil hingga sedang dalam beberapa pekan ke depan. Dalam menghadapi situasi itu, BPBD selalu siap siaga.

"Cuaca di Pekanbaru saat ini panas pada siang hari. Tiba-tiba, hujan menguyur deras pada malam hari," ungkap Zarman.

Para camat diimbau siap siaga. Meski, Pekanbaru telah melewati status Siaga Darurat Banjir pada 15 Desember 2023 hingga 31 Januari 2024.

"Karena intensitas hujan masih tinggi saat itu, maka status Siaga Darurat Banjir itu sempat diperpanjang pada 1-29 Februari," jelas Zarman.

Pada pertengahan Desember lalu hingga awal 2024, beberapa wilayah Pekanbaru sempat dilanda banjir. Kondisi ini diperparah dengan luapan atau pasang sungai Siak.

Akibat, ribuan keluarga yang tinggal di bantaran sungai Siak terpaksa mengungsi. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) harus turun tangan memberikan bantuan langsung ke warga terdampak banjir di Pekanbaru.





[Ikuti Terus Suarapekanbaru.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan