Awal Pekan Pasca Libur Imlek, Riau Masih Berpotensi Diguyur Hujan

SUARA PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru telah merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Riau, Senin, (12/02/24).

Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru Bella RA mengatakan bahwa secara umum cuaca di Riau, akan cerah berawan dengan potensi hujan yang tidak merata.

Lebih spesifik ia sampaikan untuk pagi hari terjadi udara kabur sampai cerah berawan, dan ada potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Pelalawan, Indragiri Hilir, Siak, dan Kepulauan Meranti.

Sementara siang sampai sore hari cuaca akan cerah berawan sampai berawan dan ada potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

Prakiraan cuaca tersebut diprakirakan terjadi di sebagian wilayah Indragiri Hilir, Kabupaten Indragiri Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, Pelalawan, Rokan Hulu, Siak, Bengkalis, dan Kota Pekanbaru.

Kemudian, pada malam sampai dini hari cuaca akan berawan dan ada potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi hampir di sebagian besar wilayah Provinsi Riau.

"Waspada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang diprakirakan terjadi di sebagian wilayah kabupaten Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, Pelalawan pada pagi, siang, sore, atau malam hari," ujar Mia mengingatkan.

Kemudian, untuk suhu udara diperkirakan antara 22.0 – 31.0°C dengan kelembapan udara 55 – 98 %, sementara angin bertiup dari utara menuju timur laut dengan kecepatan 10 – 36 km per jam.

Sementara itu prakiraan tinggi gelombang di perairan Provinsi Riau berkisar antara 0.50 – 1,25 m atau tergolong Rendah.

"Waspada potensi tinggi gelombang kategori tinggi (2.50 – 4.0 meter) terjadi di wilayah Perairan Bintan serta waspada potensi tinggi gelombang kategori sedang (1.25 – 2.5 meter) terjadi di wilayah Perairan Lingga dan Perairan Utara Bangka", ujar Mia mengingatkan agar kita waspada.

Sedangkan untuk titik panas (Hotspot) di Pulau Sumatra update pukul 23.00 WIB terdapat 7 titik yang tersebar di Provinsi Bengkulu 2 titik, Jambi  2 titik, Sumatera Barat 2 titik, Sumatera Selatan  1 titik, dan tidak terdapat atau Nihil titik panas (hotspot) di Riau.