News

Festival Lampu Colok, Pj Walikota Pekanbaru Teringat Masa Dulu

 

SUARA PEKANBARU - Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun S.STP, M.AP membuka Festival Lampu Colok Kota, di di Halaman Kantor Camat Kulim, Kota Pekanbaru, Senin (17/4) malam.

Muflihun, bersama Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution menyalakan langsung lampu colok. Turut hadir sejumlah kepala OPD dan pejabat Forkopimda Pekanbaru.

Festival lampu colok digelar untuk menyemarakan bulan suci Ramadan dan menyambut hari raya Idul Fitri 1444 H. Secara turun-temurun tradisi ini dilaksanakan pada malam 27 Ramadan atau sering disebut malam 7 likur jelang hari raya Idul Fitri.

Di halaman Kantor Camat Kulim, sebanyak 3.000 lampu colok telah dinyalakan. Berdiri kokoh di atas menara kayu. Sebahagian membentuk ornamen miniatur Masjid.

 

“Alhamdulillah (lampu colok) telah dinyalakan. Ini merupakan budaya dari masa dulu. Kami mengenang jika zaman dahulu belum ada listrik masyarakat melayu Pekanbaru beraktifitas di malam bulan Ramadan menggunakan lampu colok, seperti tadurus, bayar zakat fitrah dan lain sebagainya," terang Muflihun.

Menurutnya, lampu colok sangat luar biasa, dari hanya sebatas penerangan jalan, berubah menjadi tradisi yang membudaya di masyarakat.

"Jika dulunya hanya berbentuk sebatang buluh yang di potong - potong lalu ditanam sepanjang jalan. Saat ini lampu colok dibuat berbagai model. Sehingga memancing animo masyarakat untuk menyaksikannya. Semoga budaya ini tetap bersinar tak hilang ditelan zaman," jelasnya.





[Ikuti Terus Suarapekanbaru.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan