Pekanbaru Bakal Terapkan Kurikulum Darurat Untuk Sekolah
SUARA PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengaku punya solusi pendidikan di masa pandemi Corona. Sebab, saat ini sekolah tatap muka belum bisa dilakukan dan hanya mengandalkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Wakil Walikota Pekanbaru, H Ayat Cahyadi SSi menyebut, solusi tersebut berasal dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berupa kurikulum darurat. Artinya tidak semua pelajaran dari kurikulum yang ada saat ini disampaikan.
"Misalnya pelajaran matematika, dari 100 persen tidak semua diajarkan. Ada pelajaran ini yang bisa dilakukan pengurangan," kata Ayat, Senin (7/9/2020).
Menurutnya, adanya kurikulum darurat merupakan salah satu solusi saat pembelajaran dalam masa pandemi covid-19. Ada mata pelajaran yang bisa dikurangi 20 persen dan bahkan sampai 40 persen pengurangan muatan dari semua mata pelajaran di kurikulum 2013 (K-13).
"Kita minta agar kepala Dinas Pendidikan menyampaikan kepada sekolah-sekolah terkait kurikulum darurat tersebut," jelasnya.*
- Milad Setahun, Yayasan Alumni Babussalam 98 Gelar Syukuran
- Program URP Chevron, Mahasiswi UIR Ini Magang ke Korsel
- Lima PTS di Riau Jalin Kerjasama Tri Dharma Perguruan Tinggi
- Disdik Kumpulkan Zakat Guru Rp 300 Juta Setiap Bulan
- SELAMAT! Pekanbaru Raih Peringkat Pertama Kelulusan Tingkat SMP se-Riau
Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Tulis Komentar