Zona Merah, Pekanbaru Sudah Transmisi Lokal Penyebaran Covid-19

SUARA PEKANBARU - Kasus positif Virus Corona atau Covid-19 di Kota Pekanbaru bertambah dua orang. Total, hingga Senin (13/4/2020) kasus positif di Ibukota Provinsi Riau ini sudah 11 kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi mengatakan dari 11 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 satu di antaranya sembuh, delapan sedang dirawat, dan dua meninggal dunia.

Kata dia, data terbaru, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal satu orang. Total ada enam PDP yang meninggal, yang ke enam ini inisial HR (53 tahun), warga Limbungan, Rumbai Pesisir.

"Ada gejala Covid-19. Riwayat bepergian tidak diketahui, dirawat 12 April dan meninggal 13 April. Swap sudah diambil, hasil tes belum diketahui," jelasnya.

Sedangkan penambahan pasien positif pada hari ini, yaitu pasien ke-10 inisial NEH (51 tahun). NEH ada gejala, namun tidak ada riwayat perjalanan. Ia meninggal 1 April 2020, sebelumnya dinyatakan PDP.

"Pasien positif ke-11, tuan BB 71 tahun, alamat Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan. Ada gejala Covid-19 dan ada riwayat dari Jakarta. Saat ini dirawat," jelasnya.

Ia menyebut, dari penambahan hari ini, Pekanbaru dinyatakan termasuk transmisi lokal. Artinya penyebaran virus penyebab Covid-19 itu tidak lagi dari masyarakat luar tetapi sudah dari masyarakat ke masyarakat lokal di Pekanbaru itu sendiri.

"Kita harus lebih meningkatkan kewaspadaan kita. Tetap tenang dan jangan panik. Lakukan pembatasan fisik sambil menunggu perwako PSBB," jelasnya.*