Gunakan CSR, Pagar Pembatas 'Trowongan' Flyover SKA Mulai Dipasang

SUARA PEKANBARU - Alih fungsi terowongan di bawah flyover simpang SKA telah mulai dikerjakan. Saat ini pekerja telah mulai memasang besi pembatas.

Pemasangan guardril atau pagar pembatas ini untuk menghindari terowongan dijadikan tempat mangkal pedagang  kaki lima (PKL) atau parkir sepeda motor.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Yuliarso, melalui Kabid Manajemen Rekayasa Lalu Lintas, Edi Sofyan mengatakan, kedepanya terowongan ini akan difungsikan sebagai jalur penyerabangan pejalan kaki.

"Ya, pekerjaan alih fungsi terowongan itu sudah kita mulai. Itu sudah mulai dipasang besi pembatas agar kendaraan tidak dapat lagi berbelok arah," ujar Edi, Selasa (25/2/2020). 

Dijelaskannya, untuk pekerjaan alih fungsi terowongan ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Riau. Dana pemasangan diambil dari dana corporate social responsibility (CSR) pusat perbelanjaan yang ada di sekitar terowongan. Seperti Mall SKA dan Living World. 

"Nantinya terowongan itu hanya difungsikan untuk pejalan kaki yang akan menyebrang jalan. Karena disitu cukup ramai yang menyebrang dari SKA ke Living world," terangnya. 

Selain pagar pembatas, di lokasi itu nantinya akan dilengkapi dengan zebra cros. Edi menargetkan pekerjaan itu dapat selesai sesegera mungkin supaya dapat difungsikan bagi pejalan kaki. 

"Kita berharap secepatnya bisa selesai, tergantung kondisi dilapangan. Saat ini terowongan itu yang jadi prioritas kita, untuk terowongan didepan transmart nanti menyusul," tutupnya.*