Hati-hati! SE Palsu Pj Walikota Pekanbaru Beredar di Masyarakat

SUARA PEKANBARU - Diskominfotiksan Kota Pekanbaru mengimbau masyarakat berhati-hati dengan adanya surat edaran palsu dari Wali Kota Pekanbaru. Surat itu diduga dibuat oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Modusnya surat itu bertujuan untuk memberi bantuan pembangunan masjid, mushala, TPQ hingga madrasah. Surat itu sengaja ditujukan kepada para pengurus masjid dan mushala serta pengasuh TPQ maupun madrasah.

Kepala Diskominfotiksan Kota Pekanbaru Raja Hendra Saputra, tidak menampik beredar surat edaran palsu mencatut nama Wali Kota Pekanbaru. Surat edaran ini terkait pemberian bantuan ke rumah ibadah.

"Iya ada beredar di masyarakat, terkait surat edaran palsu Wali Kota Pekanbaru terkait bantuan rumah ibadah," terangnya.

Pemerintah kota sudah memeriksa keabsahan surat tersebut. Ia menegaskan bahwa tidak benar pemerintah kota telah mengeluarkan surat yang beredar di kalangan pengurus mesjid maupun mushala.

Dirinya menyebut bahwa pemerintah kota menghimbau masyarakat untuk dapat berhati- hati. Mereka bisa melaporkan kepada instansi terkait di lingkungan pemerintah kota apabila mendapati hal-hal yang diragukan kebenarannya.

"Bisa melaporkan melalui kontak 112 pemko pekanbaru, maupun ke bagian kesra apabila itu terkait rumah ibadah," terangnya.

Hendra menyampaikan bahwa sejauh ini melalui pusat pengaduan dan informasi dari bagian kesra belum ada laporan resmi terkait masyarakat yang menjadi korban surat edaran palsu. Ia terus menghimbau agar masyarakat bisa cerdas dan berhatizhati terkait penyebaran hal-hal yang bersifat HOAX atau informasi bohong di era digital saat ini.