News

Anggaran Infrastruktur Jalan di Riau Tahun Ini Naik Jadi Rp866 M

SUARA PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tahun ini alokasikan anggaran sebesar Rp866.046.722.830 untuk perbaikan dan pembangunan jalan kabupaten/kota se-Riau.

Anggaran Rp800 miliar lebih untuk infrastruktur jalan tersebut naik dari tahun sebelumnya lebih kurang Rp600 miliar. Anggaran itu termasuk fisik jalan, konsultan pengawasan dan perencanaan.

Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar mengatakan, anggaran infrastruktur jalan provinsi tahun 2023 mengalami peningkatan dari tahun 2022, karena saat ini masih banyak jalan provinsi yang perlu diperbaiki.

"Ini sebagai bentuk komitmen Pemprov Riau, agar infrastruktur jalan ini menjadi prioritas, sehingga setiap tahun dapat ditingkatkan, dan bisa bermanfaat bagi rakyat," kata Gubri, Jumat (13/1/2023).

Meski anggaran infrastruktur jalan tahun ini mengalami peningkatan, namun anggaran tersebut belum mampu menyelesaikan persoalan jalan provinsi di kabupaten/kota.

 "Anggaran segitu itu belum bisa menyelesaikan semua jalan. Tapi komitmen kami anggaran infrastruktur jalan ini setiap tahun harus meningkat sesuai kemampuan keuangan daerah,"  ujarnya.

Gubri menyampaikan, anggaran infrastruktur jalan tersebut bisa ditingkatkan lebih besar lagi apabila dana Participating Interest (PI) 10 Persen dari Blok Rokan sudah keluar.

"Kalau anggaran PI 10 Persen Blok Rokan cair, maka bisa besar anggaran infrastruktur jalan yang bisa dialokasikan. Tapi mudah-mudahan tahun ini bisa kita terima anggaran PI itu," pungkasnya.

Sebelumnya, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau mencatat jalan kewenangan pemerintah provinsi Riau saat ini sepanjang 2.799,81 Km.





[Ikuti Terus Suarapekanbaru.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan