Armada Pemangkas Pohon di Pekanbaru Terbatas

SUARA PEKANBARU - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru tahun ini belum mengajukan penambahan armada pemangkas pohon karena terbatasnya anggaran.
Walau demikian ditegaskan Kepala Bidang Pertamanan Langgeng Wahyudi, Rabu (29/5/2024), pihak akan berupaya maksimal melayani masyarakat yang mengajukan laporan permintaan pemangkasan pohon.
“Kita belum ada anggaran untuk (penambahan armada) tahun ini. Kita maksimalkan armada yang yang ada untuk melayani permintaan masyarakat yang sudah melaporkan, baik melalui surat maupun WA, tetap kita layani," kata Langgeng Wahyudi.
Dengan terbatasnya armada, Langgeng Wahyudi berharap kepada masyarakat agar dapat menunggu hingga laporan permintaan pemangkasan pohon yang diajukan ditindaklanjuti oleh petugas.
"Kita imbau dengan sabar, karena keterbatasan armada kita," ujarnya.
Bagi masyarakat yang ingin mengajukan permintaan pemangkasan pohon, dijelaskan Langgeng Wahyudi, harus memasukkan surat permohonan terlebih dahulu.
"Setelah adanya permintaan, baru kita cek ke lokasi, apakah pohon itu betul-betul mengganggu atau tidak. Kalau mengganggu jalan masuk atau tempat usaha, kita potong. Namun harus menyiapkan bibit sebagai pengganti pohon yang ditebang," jelasnya.
"Kita mengimbau masyarakat, jagalah pohon pelindung, jangan dirusak atau dimatikan. Kalau ada permintaan pemangkasan, lapor ke kami (DLHK)," pungkasnya.
Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : suara.pkudotcom@gmail.com
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Suarapekanbaru.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Tulis Komentar