Diretas, 'Walikota Pekanbaru' Minta Uang Lewat Pesan WhatsApp

SUARA PEKANBARU - Nomor WhatsApp Walikota Pekanbaru, Firdaus, dengan nomor 082288590XXX diretas oleh oknum tak bertanggung jawab. Oknum tersebut berani meminta sejumlah uang sebesar Rp5 juta dengan alasan saldo tak cukup.

Hingga pukul 06.30 WIB, nomor tersebut masih terlihat aktif. Foto Walikota Pekanbaru, Firdaus mengenakan kemeja putih pun masih dibiarkannya terpajang.

Sekitar pukul 04.31 WIB, oknum tersebut memberikan pesan kepada salah seorang pewarta di Pekanbaru dengan kata awal assalamualaikum dan menanyakan lagi dimana.

Lalu pesan kedua oknum tersebut berujar, “kebetulan saya mau minta tolong kalau bisa,”.

Pesan berikutnya yakni “cukup saldo di ATM nya lima 5 juta bisa saya pinjam, nanti sore saya kembalikan paling lambat jam 4 soalnya lagi ada urusan mendadak dan harus ditransferkan pagi ini. Bagaimana,” begitulah pesan oknum tersebut.

Menanggapi nomor pimpinannya diretas, Kabag Humas Setdako Pekanbaru, Mas Irba Sulaiman langsung angkat suara.

“Iya itu nomor Pak Wali. Kemarin Pak Dandim juga mengalami hal yang sama. Kurang lebih pesannya sama dengan bahasa minta tolong dan meminta sejumlah uang,” katanya, Kamis (8/8/2019).

Mas Irba mengimbau bagi siapa pun yang menerima pesan dari nomor tersebut untuk tidak merespon dan tidak langsung mentransferkan sejumlah uang.

“Hal seperti ini tak mungkin dilakukan pak wali. Ini sudah jelas dimanfaatkan oleh orang tak bertanggungjawab,” terangnya.

Irba mengatakan, diretasnya nomor tertentu WhatsApp Walikota Pekanbaru tentunya akan segera ditindaklanjuti dengan melaporkan ke pihak kepolisian.

“Ya bisa kami laporkan. Pak Walikota tidak pernah dan tidak akan melakukan hal ini. Apalagi meminta-minta dengan bahasa memerlukan biaya,” pungkas Irba seraya berpesan kepada ASN dan masyarakat untuk waspada dan berhati-hati.*