SUARA PEKANBARU - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru, di 2023 ini akan memberikan pelayanan sistem jemput bola guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

"Karena sejauh ini banyak keluhan dari masyarakat (wajib pajak) terhadap PBB ini, banyak SPPT-nya (Surat Pemberitahuan Pajak Terutang) yang tak sampai ke mereka. Makanya kita akan atur strategi untuk optimalisasi supaya SPT-nya sampai," kata Kepala Bapenda Kota Pekanbaru Alek Kurniawan, Selasa (3/1).

"Salah satu strateginya, kita akan jemput bola. Kita akan buka posko-posko (pembayaran PBB) di tempat-tempat yang ramai ataupun padat penduduk," ulasnya.

Belajar dari pengalaman tahun 2022, sebut Alek, keberadaan posko dan pelayanan keliling yang diberikan Bapenda sangat optimal dalam memaksimalkan pendapat dari PBB.

"Karena memang dengan adanya pelayanan keliling, itu banyak masyarakat (wajib pajak) yang terbantu. Seperti pelayanan terakhir Jumat (30/12) kemarin, itu antusias masyarakat sangat tinggi," ucapnya.

Di samping itu, lanjut Alek, pihaknya juga akan merangkul para Ketua RT dan RW dalam penyampaian SPPT PBB ke masyarakat wajib pajak.

"Sehingga SPPT ini benar-benar tersampaikan kepada masyarakat," tutupnya.