SUARA PEKANBARU - PT Transportasi Pekanbaru Madani (TPM), kembali mengoperasikan sebanyak 40 unit Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) guna memberikan pelayanan transportasi bagi warga di Ibukota Provinsi Riau.

Sebelumnya, Bus Rapid Transit (BRT) cepat tersebut berhenti beroperasi seiring dengan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.

"Jadi kemarin sudah ada 40 unit yang dioperasikan dengan armada terbanyak adalah untuk rute Sukaramai Trade Center-Pandau," kata Direktur PT TPM Azmi, Kamis (14/10).

"Bus ini belum semuanya dioperasikan karena pramugara dan pramudi yang tersedia hanya cukup untuk 40 unit bus, atau sama seperti sebelum diberlakukannya PPKM level 4," ulas dia.

Dengan kembali beroperasi, Azmi memastikan jika seluruh bus menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

"Sebab, itu (prokes) menjadi salah satu poin yang ditegaskan bapak walikota ketika mengizinkan bus Trans Metro Pekanbaru kembali beroperasi," ungkapnya.

Adapun prokes yang diterapkan seperti membatasi maksimal jumlah penumpang hanya 75 persen, wajib menggunakan masker, serta dilakukan penyemprotan cairan desinfektan secara berkala.