Tatap Muka Digelar, Kepsek Wajib Pastikan Guru Sudah Divaksin

Sabtu, 04 September 2021 - 10:14:00 WIB

SUARA PEKANBARU - DPRD Kota Pekanbaru berharap pembelajaran tatap muka di Kota Pekanbaru segera dimulai. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Yasser Hamidy. Dimana saat ini banyak desakan serta aspirasi dari masyarakat yang menginginkan anak-anak untuk kembali belajar dengan normal.

"Banyak aspirasi dari masyarakat yang berkaitan dengan pembelajaran tatap muka. Tentunya dewan mendorong keinginan dari masyarakat dan Pemko Pekanbaru hendaknya mempertimbangkan hal itu," cakap Yasser, Sabtu (4/9/2021).

Namun, bila pembelajaran tatap muka, banyak aspek yang harus jadi perhatian. Seperti para tenaga pendidik dan staff di sekolah yang seharusnya sudah divaksin.

"Kepala Sekolah harus memastikan guru dan staff sudah divaksin. Ini untuk menjaga dan melindungi anak-anak kita," katanya lagi.

Politisi PKS ini mengatakan jika nantinya pembelajaran tatap muka akan dilakukan, salah satu hal yang harus menjadi prioritas adalah kesehatan peserta didik.

"Sekolah tetap harus memprioritaskan juga kesehatan anak. Saya berharap, sekolah yang dibuka harus sudah memenuhi standar protokol kesehatan yang baik," ucap Yasser.

Selain menerapkan protokol kesehatan, Yasser juga meminta sekolah memperhatikan kesehatan tenaga pendidik dan semua orang yang beraktivitas di lingkungan sekolah.

Diberitakan, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memaklumi orang tua siswa yang sudah ingin pembelajaran tatap muka digelar kembali. Namun, kebijakan itu lebih aman jika Pekanbaru sudah PPKM Level 2.

Walikota Pekanbaru Firdaus mengatakan, untuk mencapai itu diharapkan agar semua pihak tetap disiplin protokol kesehatan. Agar pada 6 September mendatang, PPKM di Pekanbaru sudah turun ke level 2.

"Harapan kita, tanggal 6 kita turun level dan cepat-cepat ke PPKM level 2. Karena anak-anak didik dan orang tua sudah ingin belajar tatap muka," kata Walikota, Sabtu (4/9/2021).

Ia menjelaskan, Kementerian Pendidikan memang memperbolehkan sekolah tatap muka sudah digelar, jikapun yang diterapkan adalah PPKM level 3. Namun, hal ini perlu dievaluasi lebih lanjut untuk keamanan bagi kesehatan anak didik tersebut.