SUARA PEKANBARU - Pihak kepolisian akan menutup sementara sejumlah jalan di Kota Pekanbaru pada Selasa (31/3/2020). Penutupan dilakukan karena akan dilakukan penyemprotan cairan disinfektan untuk mencegah penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19).

"Besok kami akan dilakukan penyemprotan disinfektan. Ada beberapa jalan yang akan ditutup sementara," ujar Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Senin (30/3/2020).

Agung mengatakan, penyemprotan akan dilakukan sekitar 1,5 jam. Tidak hanya di Pekanbaru, penyemprotan juga dilakukan di daerah lain di provinsi Riau "Penyemprotan dilakukan secara serentak," kata Agung.

Selama proses penyemprotan, polisi akan mengatur arus lalu lintas dengan sebaik-baiknya. Untuk Pekanbaru ada empat zona yang akan dilakukan penyemprotan.

"Mohon kerja sama masyarakat agar penyemprotan efektif untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona," kata Agung.

Agung menjelaskan, akan banyak peralatan dan personel yang diturunkan ke lapangan. Penyemprotan juga akan dilakukan di seluruh wilayah Kota Pekanbaru.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto menyebutkan, ada sejumlah ruas jalan yang akan ditutup. Karena itu dia mengimbau masyarakat mencari jalan alternatif jika ada penyemprotan.

Informasi didapat, penutupan jalan dilakukan pada pukul 09.00 WIB sampai pukul 10.30 WIB. Penutupan jalan dilakukan di sepanjang jalan Jenderal Sudirman dua jalur digunakan atau contraflow.

Selanjutnya Jalan Tuanku Tambusai dua jalur contraflow, Jalan Diponegoro terus contraflow, Jalan Hang Tuah, terus ke Pasar Sail. Penyemprotan juga dilakukan di Jalam Gajah Mada, Jalan Pattimura atau contraflow, Jalan Kapling.

"Penyemprotan dilakukan menggunakan water canon dan mobil pemadam kebakaran," terang Sunarto.

Untuk diketahui, penyebaran virus corona terus meningkat. Di Riau hingga 30 Maret, jumlah Orang Dengan Pantauan (ODP) Virus Corona (Covid-19) mencapai 10.678 orang. Angka ini bertambah 3.564 orang dari sebelumnya yang hanya 7.114 orang.

Dari 10.678 ODP tersebut, 102 orang selesai pemantauan dan sisanya sebanyak 10.576 orang masih proses pemantauan petugas kesehatan.

Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga mengalami peningkatan 8 orang. Dari 97 menjadi 105 orang. Dari angka itu, 74 orang masih dirawat, 30 orang sudah pulang, dan 1 orang meninggal. Kemudian 2 orang terkonfirmasi positif Covid-19, dan satu orang sudah dipulangkan.

Sementara itu Kaur Kesmapta Bid Dokkes Polda Riau, Firmansyah, mengatakan bahwa penyemprotan disinfektan merupakan salah satu langkah penting dalam memutus rantai penyebaran virus Corona.

"Virus Corona bersifat sensitif terhadap panas. Dan secara efektif dapat diinaktifkan oleh disinfektan dan suhu 56? selama 30 menit. Disinfektan adalah zat kimia yang digunakan membunuh mikroorganisme pada benda mati," ucap Firmansyah, Senin (30/3/2020).

Lanjutnya, sesuai dengan karakteristik virus Corona yang dapat hidup pada permukaan media, pemberian disinfektan saat ini merupakan salah satu langkah penting dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.*