Bapenda Akui Ada Hambatan PAD Akibat Virus Corona

Jumat, 20 Maret 2020 - 09:14:00 WIB

SUARA PEKANBARU - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru mengakui ada kerugian atau potensi pendapatan yang lepas akibat wabah virus Corona. Ia mencontohkan, seperti pajak restoran. 

Tapi, Kepala Bapenda Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin belum memastikan berapa angka yang lost akibat wabah virus mematikan itu. Kata dia, saat ini masih menghitung berapa angka pasti. 

"Dampak covid-19 masih dikaji, berapa total yang lost, kita akan hitung untuk tiga kategori restoran. Akan disample beberapa, nanti baru akan ketahuan. Hitungan kasar akan berkurang 30 persen," kata Zulhelmi Arifin, Jumat (20/3/2020). 

Namun, potensi yang bakal lepas di tengah mewabahnya virus Corona, kata dia, akan bisa terganti pada Ramadan mendatang. Sebab, pada bulan suci Umat Islam itu kebiasaan masyarakat melakukan silaturahmi dengan berbuka bersama. 

"Tinggal nanti kita seperti apa mengganti itu. Mudah-mudahan virus ini berlalu, mudah-mudahan bulan puasa nanti, bisa menambah PAD karena akan ada silaturahmi," jelasnya. 

Bulan ini, diakuinya pendapat pajak restoran masih kurang. Ia menyebut ada ketakutan masyarakat untuk makan di luar rumah. 

"Bulan ini memang kurang karena dampak covid-19, kita sudah tanya ke beberapa tempat, memang mereka ada yang tidak ada jual beli sama sekali. Hotel, hiburan sepi. Parkir juga sepi," jelasnya.*