Bukan Kabut Asap, Ini Penyebab Jarak Pandang di Pekanbaru Menurun

Kamis, 17 Oktober 2019 - 10:35:00 WIB

Ilustrasi.(sumber;internet)

SUARA PEKANBARU - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, hari ini jarak pandang di Kota Pekanbaru menurun. Penyebabnya adalah adanya halimun atau mist yang menyelimuti Pekanbaru.

Prakirawan BMKG Stasiun Pekanbaru Bibin Sulianto menjelaskan, halimun ini adalah kekaburan udara juga. Bisa dikatakan juga kabut yang lebih tipis.

"Bedanya kalau kabut atau fog, jarak pandang di bawah 1 kilometer. Namun untuk Halimun ini jarak pandangnya di bawah 3 kilometer dengan memperhatikan kelembabannya," ujar Bibin, Kamis (17/10/20219).

Ia menjelaskan, halimun pagi ini tidak mengandung asap. Karena kalau partikel asap itu masuk partikel kering, kelembabannya rendah.

"Namun pagi tadi kelembabannya masih tinggi yakni mencapai 97 persen. Jadi memang tidak ada campuran asap. Pagi ini masih didominasi partikel basah," ungkapnya.

Sebelumnya Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru Marzuki mengatakan hari ini beberapa wilayah di Riau berpotensi diguyur hujan sejak pagi dan akan terus berlanjut hingga dini hari nanti.

"Pagi hari potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Rohil, Rohul, Bengkalis dan Meranti," ujar Marzuki.

Pada siang hingga sore hari hujan terus meluas, hampir di sebagian besar wilayah Riau.

"Selanjutnya malam hari hujan terjadi di wilayah Kampar, Rohul, Kuansing, Pelalawan, Bengkalis, dan Kota Pekanbaru," jelasnya.

Hujan masih akan terus berlanjut pada dini hari di wilayah Kota Pekanbaru, Kampar, Pelalawan dan Kabupaten Bengkalis.*