231.752 Warga Riau akan Terima Bantuan Pangan Non Tunai

Jumat, 04 Oktober 2019 - 11:11:00 WIB

Ilustrasi.(sumber;internet)

SUARA PEKANBARU - Terhitung mulai September 2019, penyaluran program beras sejahtera (Rastra) tidak lagi dilakukan secara tunai, tapi non tunai atau disebut Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Di Riau ada 231.752 masyarakat yang menerima kartu keluarga sejahtera itu.

"Dulu tahapannya masih menggunakan beras miskin, kemudian diganti dengan Rastra. Sekarang seluruh Indonesia, masyarakat sudah menggunakan BPNT," kata Kepala Dinas Sosial Riau, Dahrius Husin, kepada pewarta, Jumat (4/10/2019).

Dia mengatakan, dengan BPNT tersebut masyarakat bisa mendapatkan dua komoditi, yakni beras dan telur dengan menggunakan kartu keluarga sejahtera.

"Kartu ini ditransaksikan di tempat-tempat yang ditunjuk sebagai tempat belanja yang disebut e-Warung," ujarnya.

Menurutnya, sebenarnya BPNT ini sama dengan Rastra. Hanya saja kalau BPNT cara mendapatkan bantuan komoditi itu dengan menggunakan kartu. Sedangkan dulu beras diantar ke titik distribusi dan masyarakat mengambil komoditi di titik bagi.

"Kalau dengan BPNT masyarakat menukar atau mentransaksikan kartu di e-Warung. Dengan kartu ini masyarakat bebas menentukan beras yang ada di e-Warung, kalau misalnya masyarakat ingin membeli beras premium atau medium tak masalah, silahkan. Hanya saja kalau beli beras premium tidak sama jumlahnya dengan yang medium," paparnya.

Ditanya di Riau ada berapa masyarakat penerima kartu sejahtera, Dahrius menyatakan ada 231.752 penerimaan manfaat.

"Namun dari data itu kita verifikasi lagi, karena data ini akan diinput ke perbankan untuk mendapatkan kartu kerlurga sejahtera, sekaligus pengisian saldo. Kalau dihitung uang Rp110 ribu per bulan untuk mendapatkan beras dan telur," ujarnya.*