SUARA PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, meluncurkan lima unit bus vaksinasi keliling guna melakukan percepatan penyuntikan vaksin warga Pekabaru. Cukup membawa KTP, warga Pekanbaru bisa langsung mendapatkan vaksin covid-19 di atas bus tersebut.
Peluncuran bus vaksinasi keliling ini dilakukan secara langsung oleh Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT didampingi Wakil Walikota Ayat Cahyadi, bertempat di halaman Mal Pelayanan Publik (MPP), pekan lalu. Disebutkan walikota, keberadaan lima unit bus vaksinasi keliling tersebut bertujuan untuk memperkuat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang mulai diberlakukan pekan depan.
"Pelayanan keliling ini diutamakan untuk memperkuat PPKM. PPKM ini adalah upaya dan benteng utama dalam memerangi covid. Kemudian bus vaksinasi keliling, ini adalah bagian dari penguatan benteng tersebut yang akan dapat melayani vaksinasi sampai ke RT, RW, terutama di wilayah zona merah. Untuk saat ini, prioritas kita adalah lansia," ulasnya.
Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi bagi warga di Kota Bertuah. Untuk itu, dalam satu bulan ditargetkan akan ada 100 ribu warga yang disuntik vaksin.
"Dengan waktu yang tersisa, maka satu bulan kita targetkan harus divaksin 100 ribu warga," kata Walikota Pekanbaru Firdaus MT, Jumat (28/5/2021).
Secara keseluruhan, sebut walikota, masih terdapat sekitar 630 ribu warga di Ibukota Provinsi Riau yang belum disuntik vaksin. Ditargetkan, ratusan ribu warga ini seluruhnya sudah divaksinasi sebelum akhir Desember mendatang.
"Karena itu kita harus melakukan langkah-langkah percepatan," ucapnya.
Sementara untuk memenuhi kebutuhan vaksin, sebut walikota, dirinya telah berkoordinasi secara langsung dengan Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat kunjungan kerja ke Pekanbaru baru-baru ini.
"Secara lisan, kami sudah mengajukan ke bapak presiden dan menteri kesehatan agar diberikan kepada warga Pekanbaru melalui pemerintah provinsi dan kota sebanyak 100 ribu dosis vaksin per bulan untuk suntikan pertama," ungkapnya.
Selain hal tersebut, Pemko Pekanbaru juga sudah melaksanakan PPKM yang berbasis di tingkat Rukun Warga (RW), kelurahan dan kecamatan, diharapkan bisa menjadi kekuatan bagi pemerintah kota di dalam upaya memberantas dan memerangi wabah covid.
"Maka pos PPKM yang dikomandai dan dikoordinir oleh camat dan lurah, kemudian diawasi oleh TNI/Polri beserta tim covid Pekanbaru, ini adalah benteng utama kita," tegasnya.(Advetorial)